Mahasiswa STMIK Hasan Sulur gelar seminar program KKP di balai Desa Tonro Lima, Kecamatan Matakali, Polewali Mandar, Rabu (16/11/2020).
Kuliah Kerja Profesi atau KKP angkatan ke II yang dijalankan mahasiswa STMIK HSW bertema “Peningkatan kapasitas Perangkat Desa Tonro Lima”. Bertujuan memahamkan masyarakat akan pentingnya pemanfaatan teknologi di era Tekhnologi Informasi saat ini.
Pada Seminar Program KKP, terdapat 3 item program yang rencananya akan dijalankan mahasiswa STMIK HSW selama melaksanakan KKP di Desa Tonro Lima. Ketiga program tersebut, yakni; Program Pokok, Pilihan dan Khusus.
Pada Program Pokok, terdapat perencanaan yaitu, pembuatan e-Administrasi Desa, Pelatihan Microsoft Office dan Desain Grafis. Sementara Program Pilihan, terdiri dari rencana Pembuatan Video profil Desa, serta Pemasangan jaringan nirkabel ke kantor Desa.
Selain itu, pada program khusus yang rencananya akan dilakukan, yaitu; Pendataan penduduk desa, Pendataan statistik penduduk desa, dan melaksanakan Latihan Dasar Kepemimpinan yang memuat materi tentang Undang – Undang ITE dan Public speaking.
Atas rencana program tersebut, Kades Tonro Lima menyampaikan apresiasi atas langkah mahasiswa STIMIK HSW membuat rencana program kegiatan di Desanya. Ia pun berharap, program itu nantinya dapat bermanfaat bagi aparat desa maupun warga Tonro Lima.
Sementara itu, Ketua Prodi Sistem Informasi STMIK HSW, Noer Ekafitri Sam menyampaikan, mahasiswa STMIK HSW sebelum menjalankan KKP, telah dibekali pengatahuan dan skil melalui pembekalan sesuai program yang akan mereka kerjakan nantinya di lapangan.
“Bila ada program yang di anggap tidak sesuai dengan Visi Misi desa silahkan dikoreksi. Agar kami bisa memperbaikinya.” Ungkapnya.
Sementara itu, ketua lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Cita St. Munthakhabah R, dalam pelaksanaan KKP merupakan bentuk komitmen STMIK HSW dalam melakukan pengabdian kepada masyarakat.
Melalui KKP, Cita berharap mahasiswa lebih banyak berinteraksi dengan masyarakat dan memperkenalkan teknologi informasi untuk dimanfaatkan diera 4.0.[*]